- Tidak berani membuat keputusan dan juga mengambil keputusan
- Tidak berani mengambil keputusan untuk keluar dari zona nyamannya
- Mudah menyerah terhadap tantangan, dari pada menghadapi tantangan itu sendiri
- Fungsi dan peranannya sebagai seorang pria diserahkan kepada istri dan anak-anaknya
- Mudah putus asa dan emosinya tidak stabil
- Tidak memiliki visi atau tujuan hidup yang jelas
- Potensinya mati dan tidak maksimal
- Hidupnya Egois
Coba Anda bayangkan kondisi Anda saat ini, kira-kira ada diposisi mana? Apakah Anda termasuk pria yang tidak berani membuat keputusan ataukah yang lainnya?
Ketika seorang pria tidak berani mengambil keputusan, sebenarnya itu juga merupakan sebuah keputusan dimana pria tidak berbuat apa-apa, sementara orang-orang yang Anda cintai sedang menunggu sebuah kejelasan keputusan dari seorang pria, yaitu saya dan Anda, keluarga, komunitas, kota dan bangsa sedang menunggu Anda menjadi pria yang berani mengambil keputusan.
